Yaputih
adalah sebuah negeri kecil yang terletak dibawah kaki gunung binaya.
Negeri Yaputih juga merupakan salah satu pintu masuk yang memiliki akses
terdekat menuju Taman Nasional Manusela (TNM). Secara administratif
negeri Yaputih berada dalam lingkup pemerintahan Kecamatan Tehoru
Kabupaten Maluku Tengah. Negeri Yaputih dipimpin oleh seorang Kepala
Pemerintahan Negeri yang sesuai dengan kebiasaan yang berlaku di Negeri
tersebut, Kepala Pemerintahan Negeri dipanggil dengan sebutan raja.
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, Raja negeri dibantu oleh staf Negeri
serta unsur adat, penghulu, kepala soa, saniri, ketua pemuda, serta
badan-badan lain yang dibentuk berdasarkan situasi dan kondisi tertentu.
Sebagai salah satu pintu masuk menuju Kawasan Taman Nasional Manusela,
Negeri ini memiliki talenta-talenta pendaki yang terprosessecara
otodidak sehingga jasa mereka sering dipakai sebagai penunjuk jalan
menuju Kawasan TNM oleh para wisatawan baik lokal maupun asing yang
hendak menuju wisata alam titipan bumi Nusa Ina itu.
Sebagai
salah satu Negeri adat, maka budaya yang tumbuh dan berkembang setra
selalu hidup dalam kehidupan sosial masyarakat negeri ini adalah "Budaya
Pilih Apie" (saling merangkul dalam kebersamaan) yang memanjakan serta
membuat betah siapapun yang pernah menginjakkan kakinya di Negeri kecil
ini. Seperti halnya negeri-negeri lain di pesisir teluk telutih, Negeri
Yaputih memiliki kearifan lokal yang diwariskan oleh para leluhur dan
masih terus hidup hingga detik ini yakni Tarian sawat, tarian belang,
dendang marawis, serta tarian cakalele yang melambangkan kegagahan serta
kegigihan generasinya untuk tetap mempertahankan hak-hak adat dan
kenyamanan anggota masyarakatnya.
Bhaktiku Untukmu Negeriku.
